GELORA.ME -Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menolak dipaksa menjadi calon wakil presiden (Cawapres) salah satu kandidat calon presiden (Capres).
Penegasan itu disampaikan Erick, merespon pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dan Presiden Joko Widodo, di Istana Bogor, Jawa Barat, Minggu (16/7).
"Kalau teman-teman media tanya ada bicara politik, saya rasa belum. Saya belum ditugaskan (menjadi Cawapres)," kata Erick kepada wartawan, di Persija Training Ground, Bojongsari, Depok, Jawa Barat, Sabtu (22/7).
Artikel Terkait
Gus Yaqut Diperiksa KPK 8 Jam Soal Korupsi Kuota Haji, Kerugian Negara Rp 1 Triliun
Yaqut Cholil Qoumas Diperiksa KPK Lagi: Fakta Kasus Korupsi Kuota Haji 2024
Kritik Prabowo Soal Wisata Bencana: Sinyal Tegas Konsolidasi Kabinet dan Komunikasi Pemerintah
Said Didu Peringatkan Prabowo Soal Kudeta Sunyi, Soroti Tindakan Kapolri Listyo Sigit