Menanggapi hal tersebut, Andi mengatakan bahwa dibukanya kantor Tesla di Malaysia merupakan hasil negosiasi diplomatik tingkat tinggi.
Ia lantas menirukan gaya bicara seorang pejabat yang bergaya lugas dan mengatakan tidak mudah mengurus sebuah negara.
“Inilah hasil negosiasi diplomatik tingkat tinggi. "apa kau!!, kau kira gampang ngurus negara ini!!, jangan banyak ngomong kau!!, jgn macam2 kau sama aku!!” ujar Andi, dikutip Suara Liberte dari akun Twitter @AndiSinulingga pada Senin (19/6/2023).
Aktivis Kolaborasi Warga Jakarta itu mengatakan bahwa orang tersebut yang menjadi penyebab Tesla tidak mau membuka pabrik di negeri ini.
“Kalau bukan karena bapak itu, tak mungkin tesla mau buka pabrik di negeri kita,” ujar mantan kader Partai Golkar ini.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Dugaan Markup Proyek Whoosh Rp113 T: Benarkah Biayanya Berlipat Dibanding Kereta Cepat Arab Saudi?
Jokowi Buka Suara Soal Whoosh, Fokus Atasi Macet Tapi Diam Soal Isu Markup & Utang
Alasan Jokowi Pecat Andrinof Chaniago: Whoosh yang Bikin Ruwet!
Freddy Damanik Buka Suara: Isu Mark Up Whoosh Cuma Alat Politik Serang Jokowi