iNSulteng – Kabar mengejutkan kembali datang dari dunia otomotif Jepang.
Kali ini Toyota terlibat skandal penyimpangan sertifikasi, misalnya tenaganya besar di atas kertas namun nyatanya 0 besar.
Usai kabar mengejutkan menimpa Daihatsu jepang akibat skandal uji coba palsu beberapa merek mobil, giliran Toyota terlibat skandal sertifikat palsu.
Baca Juga: Ikatan Wartawan Online (IWO) Sulteng Resmi Terbentuk, Berikut Struktur Pengurusnya
Jika Daihatsu menyeret Toyota Avanza, Toyota Rush, Daihatsu Terios, Toyota Raiz, Rocy dan Yaris Croos, kini giliran Toyota Fortuner hingga Alphard terseret.
Kantor Toyota di Jepang juga digerebek oleh Kementerian Transportasi negara setempat.
Artikel Terkait
Strategi Hyundai Dongkrak Ekosistem Kendaraan Listrik & Hidrogen di Indonesia
Mitsubishi Elevance Concept: Desain Futuristik, AI Co-Driver & PHEV Quad-Motor
Geely Starray EM-i Resmi Meluncur di Indonesia: PHEV dengan Jarak 1.017 KM, Bisa Pakai BBM E10?
GAC Indonesia Targetkan Produksi 2.000 Unit Aion UT di 2025, Harga Mulai Rp325 Juta