Penikaman di Kereta Inggris: Polisi Pastikan Bukan Terorisme, 10 Korban Luka
Kepolisian Inggris telah mengonfirmasi bahwa insiden penikaman massal di dalam kereta menuju London pada Sabtu (1/11/2025) tidak diklasifikasikan sebagai serangan terorisme. Peristiwa ini menyebabkan sepuluh orang terluka, dengan dua korban dilaporkan dalam kondisi kritis.
Insiden Dinyatakan sebagai Kejadian Terisolasi
Otoritas Inggris menyebut serangan brutal ini sebagai "kejadian terisolasi", meskipun motif di balik penikaman tersebut masih dalam penyelidikan. Pernyataan ini ditujukan untuk menenangkan publik dan meredam spekulasi yang beredar.
Update Kondisi Korban Penikaman Kereta Inggris
Informasi terbaru dari Kepala Kepolisian Transportasi Inggris, John Loveless, memberikan kabar yang lebih baik. Dari awalnya sembilan korban yang dikabarkan kritis, kini hanya dua orang yang masih berjuang melawan kondisi kritis. Empat korban lainnya bahkan telah diizinkan untuk pulang dari rumah sakit.
Artikel Terkait
OPEC+ Hentikan Kenaikan Produksi Minyak Awal 2026, Ini Alasan dan Dampaknya
Oknum Polisi Tebo Tewaskan Dosen IAK Bungo, Motif Asmara dan Kronologi Lengkap
Partai Perindo Tegaskan Pejabat Publik Adalah Pelayan Rakyat, Ini Komitmennya
Raja Charles Copot Jabatan Militer Pangeran Andrew, Ini Dampak Skandal Epstein