Komet 3I/ATLAS: NASA Aktifkan Protokol Pertahanan Planet untuk Objek Antarbintang
NASA baru saja mengaktifkan protokol pertahanan planet setelah mendeteksi variasi tak terduga dalam kecerahan dan lintasan Komet 3I/ATLAS. Komet antarbintang ini, yang sedang melintasi Tata Surya kita, menimbulkan tantangan unik dalam prediksi orbit sehingga mendorong tindakan pencegahan global meskipun tidak menimbulkan risiko langsung bagi Bumi.
Mengenal Komet 3I/ATLAS: Pengunjung dari Luar Tata Surya
Komet 3I/ATLAS dikonfirmasi sebagai objek antarbintang ketiga yang tercatat setelah 'Oumuamua dan 2I/Borisov. Ditemukan oleh teleskop ATLAS di Chili pada Juli 2025, komet ini bergerak dengan kecepatan luar biasa melebihi 210.000 km/jam. Orbit komet diperkirakan akan mencapai titik terdekat dengan Matahari (perihelion) pada 30 Oktober 2025, berada di dekat orbit Mars sebelum akhirnya menuju Jupiter dan keluar dari Tata Surya pada tahun 2026.
Fenomena Anti-Ekor yang Mengganggu Perhitungan Orbit
Para astronom menemukan keanehan pada Komet 3I/ATLAS berupa "anti-ekor" dengan semburan partikel yang diarahkan ke Matahari, bukan menjauh seperti pada komet biasa. Fenomena ini, yang ditangkap oleh teleskop Hubble dan James Webb, mendistorsi perhitungan orbital hingga mempengaruhi akurasi prediksi sebesar 20%. Pelepasan gas yang intens menggeser pusat kecerlangan komet, sehingga mempersulit estimasi posisi yang tepat.
Artikel Terkait
Azia Riza Gagal Gaya di Banana Boat, Ekspresi Dramatisnya Bikin Ngakak!
Polri Musnahkan 214,8 Ton Narkoba Senilai Rp29,37 Triliun, Prabowo Pimpin Langsung!
Presiden Prabowo Pimpin Langsung Pemusnahan Narkoba Senilai Rp29,37 Triliun, Kapolri: Ini di Luar Ekspektasi Kami
Gibran Bagi-Bagi Doorprize di Acara Mancing, Warganet Sindir: Kerjaan Wapres Enteng Banget!