Israel Dilanda Kebakaran Hebat, Zionis Umumkan Keadaan Darurat dan Minta Bantuan Dunia

- Kamis, 01 Mei 2025 | 11:20 WIB
Israel Dilanda Kebakaran Hebat, Zionis Umumkan Keadaan Darurat dan Minta Bantuan Dunia


Kebakaran hebat melanda kawasan hutan di Israel bagian tengah di dekat Yerusalem. Rezim Zionis Israel pada Rabu mengumumkan keadaan darurat dan meminta bantuan komunitas internasional.

Kondisi kering dan berangin telah memperparah kobaran api, yang telah memaksa evakuasi sejumlah komunitas di dekat Yerusalem dan menutup jalan raya utama antara Yerusalem dan Tel Aviv.

Video-video yang dibagikan di media sosial menunjukkan api berkobar di sepanjang tepi Jalan Raya 1, yang menghubungkan Tel Aviv dan Yerusalem, membuat pengendara tidak punya pilihan selain meninggalkan mobil mereka dan berlari menyelamatkan diri.

Beberapa terlihat menumpang di belakang truk derek yang melaju melewati daerah tersebut.

Penduduk setempat telah dievakuasi dari sejumlah masyarakat di Perbukitan Yerusalem, termasuk kota Neve Shalom, Mevo Horon, dan Eshtaol.

Sebuah helikopter menjatuhkan air ke api besar dengan asap hitam mengepul, terlihat dari jalan raya.

Pemerintah Israel mengatakan telah meminta bantuan Yunani, Siprus, Kroasia, Italia, dan Bulgaria untuk memerangi kebakaran, dan mengatakan bantuan diharapkan mulai berdatangan pada Kamis (1/5/2025) waktu setempat.

Media Israel melaporkan dua wanita hamil dan dua bayi termasuk di antara 13 orang yang dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan akibat menghirup asap dan luka bakar.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan tim pencarian dan penyelamatan telah bergabung dengan polisi dan pemadam kebakaran Israel di daerah tersebut, membantu memerangi kebakaran dan mengevakuasi penduduk.

Pesawat militer juga bergabung dalam upaya pemadaman kebakaran.

"Saya menyatakan dukungan penuh saya kepada petugas pemadam kebakaran dan tim penyelamat yang berjaga di negara kita dan bekerja sama dengan IDF, otoritas setempat, dan semua lembaga terkait dalam upaya luas untuk menahan kebakaran hebat dan dahsyat di wilayah Yerusalem, dan memastikan keselamatan penduduk setempat," kata Presiden Israel Isaac Herzog di X.

"Saya berterima kasih kepada negara-negara yang telah membantu Israel pada saat kritis ini dan mengirimkan kekuatan kepada mereka yang dievakuasi dari rumah mereka," imbuh dia, seperti dikutip ABC.

Media Israel melaporkan bahwa badan mata-mata domestik negara itu, Shin Bet, terlibat dalam penyelidikan penyebab kebakaran, dengan kekhawatiran bahwa pelaku pembakaran mungkin terlibat.

Polisi mengungkapkan bahwa mereka telah menangkap seorang pria berusia 50-an dari lingkungan Palestina di Yerusalem Timur atas dugaan mencoba memulai kebakaran lain di lapangan terbuka di selatan kota.

Kebakaran tersebut mendorong pembatalan banyak acara Memorial Day, yang memperingati tentara IDF yang meninggal dan warga sipil yang tewas dalam serangan di Israel.

Sejumlah acara Independence Day Israel, yang dijadwalkan pada hari Kamis, juga telah dibatalkan.

Sumber: okezone
Foto: Kebakaran hebat melanda kawasan hutan di Israel bagian tengah di dekat Yerusalem. Rezim Zionis Israel umumkan keadaan darurat dan meminta bantuan komunitas internasional. Foto/Screenshot video Times of Israel

Komentar