GELORA.ME - Senator Amerika Serikat Bernie Sanders pada Sabtu (1/6/2024) tegas menyebut Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebagai penjahat perang.
Ia pun mengecam para pemimpin kongres AS yang mengundang Netanyahu untuk berpidato di sesei gabungan. "Netanyahu adalah penjahat perang.
Dia tidak boleh diundang untuk berpidato di pertemuan gabungan Kongres. Saya pasti tidak akan hadir," kata Sanders.
Pernyataan tersebut disampaikan sehari setelah para pemimpin Senat dan Dewan Perwakilan Rakyat AS pada Jumat (31/5/2024) mengundang Netanyahu untuk berpidato di sesi gabungan Kongres bikameral.
Surat undangan Netanyahu ditandatangani oleh Ketua DPR dari Partai Republik Mike Johnson, Pemimpin Mayoritas Senat Demokrat Chuck Schumer, Pemimpin Senat Partai Republik Mitch McConnell, dan Pemimpin Partai Demokrat di DPR Hakeem Jeffries.
“Ini adalah hari yang sangat menyedihkan bagi negara kami karena Perdana Menteri Benjamin Netanyahu diundang-oleh para pemimpin kedua partai-untuk berpidato di pertemuan gabungan Kongres Amerika Serikat,” kata dia.
Menurut laporan dari media lokal, Netanyahu telah menerima undangan untuk berpidato di kedua majelis Kongres.
Pemimpin rezim zionis tersebut akan menjadi pemimpin asing pertama yang berbicara di depan kedua majelis Kongres sebanyak empat kali. Sanders mengatakan Israel mempunyai hak untuk membela diri melawan kelompok Palestina Hamas.
Artikel Terkait
GMNI Pecat Resbob: Kronologi Lengkap & Alasan Pemberhentian Anggota Penghina Suku Sunda
Banjir Sumatera 2025: 1.030 Korban Jiwa & Polemik Penolakan Status Bencana Nasional
Presiden Prabowo Ungkap Oknum TNI-Polri Terlibat Penyelundupan Timah Bangka
Kritik Pedas Pernyataan Prabowo Soal Bencana: Nyawa Rakyat Bukan Cuma Statistik