GELORA.ME -Kepsek SMAN 2 Nganjuk, Rita Amalisa jadi sorotan usai diduga mengeluarkan seorang siswa kelas X dengan inisial ML. Rita mengeluarkan ML karena dituding mencuri ponsel milik temannya.
Namun, tuduhan Rita tidak terbukti. ML tidak melakukan pencurian ponsel milik rekannya. Bahkan rekan yang kehilangan ponsel bersedia memberikan pernyataan di atas materai bahwa ML bukan pencuri.
Ayah ML, Pedrus mengatakan bahwa anaknya dituduh mencuri oleh kepsek Rita Amalisa. Bahkan Rita menurut pengakuan ML sempat mengancam ditendang jika tidak mengaku.
Selain itu, saat tas dan loker ML digeledah tidak ditemukan adanya ponsel yang hilang tersebut.
Pedrus tegaskan bahwa ia sangat kesal dengan sikap Kepsek Rita Amalisa yang mengancam sang anak akan ditendang jika tak mengaku sebagai pencuri ponsel.
"Saya sangat kecewa, satu, anak saya dicecar dengan pertanyaan-pertanyaan dengan alibi yang dituduhkan adalah dia tanpa didampingi saya sebagai orang tua," ucap Pedrus seperti dikutip dari video yang dibagikan akun X @Heraloebss.
Artikel Terkait
Konferensi LKLB 2025: Penguatan Toleransi dan Pendidikan Multikultural di Jakarta
Banjir Jakarta Lumpuhkan Lalu Lintas, Genangan Air Capai 90 Sentimeter di Warung Buncit
Kritik Ferdinand Hutahean Soal Utang Kereta Cepat Whoosh: Beban APBN Triliunan Akibat Kebijakan Jokowi?
Uya Kuya Ungkap Dalang Penjarahan Rumahnya: 99% Adalah Fitnah yang Diorkestrasi