GELORA.ME -Topik polusi udara menjadi bahan perbincangan hangat akhir-akhir ini. Bari-baru ini, sebuah akun bernama Sheena Mulan @notpusing di TikTok membagikan sebuah video perbedaan langit Jogja dan Jakarta yang sukses buat bulu kuduk merinding.
Bermula dari sang TikToker yang melakukan perjalanan udara dari Yogyakarta International Airport jam 06.25 WIB menuju Soekarno Hatta International Airport, Jakarta.
Tampak bahwa langit Yogyakarta cerah menampilkan pemandangan hijau nan asri jauh di bawah sana. Begitu pula udara dingin yang menyelimuti Yogyakarta.
Kurang lebih satu jam perjalanan, sang TikToker merasa terkejut saat dirinya terbangun melihat pemandangan jendela yang buram dan berwarna coklat.
“Perjalan sekitar 1 jam. Sempet ketiduran dan kaget. Ini ada dimana? Lagi masuk awankah? Ternyata eh ternyata..,” tulis sang TikToker dalam keterangan videonya.
Disadari sang TikToker telah tiba di Jakarta dan melihat awan yang dipenuhi polusi sehingga memperlihatkan pemandangan jendela yang berwarna coklat. Bandara Soekarno Hatta International Airport tempatnya mendarat pun tidak kelihatan karena pekatnya polusi.
Keadaan di langit Jakarta tampak sangat berbeda dibandingkan dengan langit Yogyakarta yang menciptakan rasa tentram. Polusi di Jakarta sukses menimbulkan rasa khawatir.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
KPK Selidiki Dugaan Markup Proyek Kereta Cepat Whoosh: Fakta Terbaru!
Shell dan TotalEnergies Catat Penurunan Laba, Ini Penyebab dan Proyeksi Harga Minyak
Hujan Es Tangerang 2025: Penyebab, Dampak, dan Penjelasan BMKG
Bestari Barus Buka Suara Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Ini Alasan Kontroversialnya