OLEH: WINA ARMADA SUKARDI
DI tengah-tengah perdebatan tentang pernyataan Rocky Gerung yang dengan percaya diri tinggi menegaskan di depan ruang publik, “Presiden Jokowi bajingan tolol”, saya Minggu (6/8/2023), di Toko Gramedia PIM 1, menemukan buku “Filsafat Kebebasan” karya John Stuart Mill, yang diterbitkan Penerbit Anak Hebat Indonesia, Jogjakarta, 2023.
Tanpa perlu lihat dan pikir panjang lagi, buku setebal 204 halaman ini langsung saya beli. Apalagi harganya masih “standar,” yaitu Rp 69.500.
Rocky Gerung dalam apologianya menyatakan, meski jelas-jelas menyebut “Presiden Jokowi,” yang berarti sudah melekat subjek personal Jokowi pada jabatan presidennya, menerangkan tidak bermaksud menghina pribadi Jokowi. Tapi, alasan Rocky Gerung, dia hanya berniat mengeritik jabatan presiden saja.
Rocky tak menjelaskan implikasi dari kritiknya kepada jabatan presiden di Indonesia sebagai presiden “bajingan dan tolol”, sesuatu yang dampaknya jauh lebih berat lagi, karena tidak sekedar dapat dituding menghina seorang Jokowi, tapi telah utama menghina bangsa Indonesia.
Rocky pun lantas minta maaf, namun bukan lantaran subtansi pernyataan, melainkan untuk telah terjadinya kegaduhan dari pernyataannya.
Artikel Terkait
Anggaran K/L Dikembalikan Rp 4,5 Triliun, Menkeu Purbaya Ungkap Penyebab Penyerapan Lambat
Insiden Penyerangan WNA China ke Anggota TNI di Tambang Emas Ketapang: Kronologi & Fakta Terbaru
Kritik Rencana Sawit Papua Prabowo: Swasembada Energi vs Ancaman Deforestasi
Perampokan Rumah Mewah Cilegon: Kronologi Pembunuhan Anak Politisi Maman Suherman