GELORA.ME - Jet tempur China dilaporkan melakukan manuver secara agresif di dekat pesawat pengintai Amerika Serikat (AS). Insiden tersebut terjadi di atas Laut China Selatan pada Jumat (26/5) lalu.
Komando Indo-Pasifik AS mengatakan pilot jet tempur J-16 terbang dan bermanuver tepat di hidung pesawat pengintai RC-135, bahkan memaksa pesawat Amerika itu untuk terbang melalui turbulensinya.
Perilaku konfrontatif itu diabadikan dalam video yang direkam dari kokpit pesawat AS. Terlibat J-16 milik China membelok dari kanan ke kiri memotong jalur RC-135 yang terlihat bergetar akibatnya.
Jet J-16 China itu dilaporkan berada hanya sekitar 120 meter dari RC-135.
“RC-135 melakukan operasi yang aman dan rutin di atas Laut China Selatan di wilayah udara internasional, sesuai dengan hukum internasional," tambah Komando Indo-Pasifik AS, seperti dikutip Bloomberg.
Insiden ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara AS dan China. Bahkan China telah menolak permintaan AS untuk menggelar pertemuan dua menhan selama pertemuan Shangri-La Dialogue di Singapura pekan ini.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Utang Luar Negeri Tembus Rp 7.095 Triliun per Juli 2025, Naik 4,1 Persen
5 Kontroversi Zita Anjani, Unggah Produk Pro Zionis Hingga Pembatalan Seminar
Kemendikdasmen Minta Tambahan Rp 52,9 Triliun, DPR Cuma Setujui Rp 400 Miliar
Pigai: Rakyat Harus Disediakan Lapangan Unjuk Rasa di DPR