GELORA.ME -Situasi perpolitikan yang tidak kondusif disebabkan pemerintahan Prabowo Subianto banyak diisi oleh jiwa-jiwa tamak dan haus kekuasaan sehingga menghalalkan segala cara.
"Belum selesai kasus dugaan ijazah palsu Jokowi, sekarang ribut-ribut empat pulau di Aceh dicaplok Sumatera Utara," kata Direktur Eksekutif Komite Pemantau dan Pemberdayaan Parlemen Indonesia (KP3-I) Tom Pasaribu kepada RMOL, Senin 16 Juni 2025.
Untuk menyelamatkan NKRI, Tom meminta Presiden Prabowo agar berani membersihkan jiwa-jiwa pengkhianat di lingkarannya, yang telah menjebak dan membawanya ke perangkap musuh, hanya demi jabatan ketua umum dan posisi-posisi di pemerintahan.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Rismon Sianipar Klaim Prabowo Tahu Soal Ijazah Gibran: Fakta dan Perkembangan Terbaru
Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh: DPR Dukung KPK Usut Tuntas
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Bantah OTT Kejaksaan: Ini Faktanya
MKD DPR Tolak Pengunduran Diri Rahayu Saraswati, Tetap Jadi Anggota Dewan