GELORA.ME -Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dinilai hanya mengumbar janji dalam kasus dugaan korupsi markup iklan pada PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (bank bjb) tahun 2021-2023, yang menyeret nama mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil.
Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie M. Massardi menilai, sikap KPK yang hanya berulang kali mengumbar janji untuk memanggil Ridwan Kamil sebagai saksi itu karena dipimpin oleh "Bang Toyib".
Sebutan Bang Toyib berkembang dari lirik lagu dangdut berjudul "Bang Toyib" yang popular yang mengisahkan seorang suami yang lama tidak pulang ke rumah untuk menengok keluarga dan hanya menebar janji-janji manis saja.
"KPK, Komedi Pemberantasan Korupsi. Bang Toyib kini mimpin KPK," kata Adhie di akun X @AdhieMassardi seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Selasa, 10 Juni 2025.
Pernyataan Adhie itu bukan alasan, mengingat KPK sebelumnya berjanji akan segera memanggil Ridwan Kamil usai lebaran Idulfitri 1446 Hijriah. Namun hingga lebaran Iduladha 1446 Hijriah, Ridwan Kamil tak kunjung dipanggil KPK.
"Sudah dua lebaran Idulfitri dan Iduladha lewat tak kunjung datangi Ridwan Kamil politisi kesayangan Joko Widodo. Bang Toyib banyak selingkuh ngumbar janji. Laik Bengawan Solo syahwat politiknya ngalir sampai jauh," tegas Adhie.
Sebelumnya, Pelaksana Harian (Plh) Direktur Penyidikan KPK, Budi Sokmo alias Busok berjanji akan segera memanggil Ridwan Kamil.
"Insya Allah secepatnya akan kita panggil, kita klarifikasi," kata Busok kepada wartawan, Jumat, 6 Juni 2025.
Artikel Terkait
Gus Yaqut Diperiksa KPK 8 Jam Soal Korupsi Kuota Haji, Kerugian Negara Rp 1 Triliun
Yaqut Cholil Qoumas Diperiksa KPK Lagi: Fakta Kasus Korupsi Kuota Haji 2024
Kritik Prabowo Soal Wisata Bencana: Sinyal Tegas Konsolidasi Kabinet dan Komunikasi Pemerintah
Said Didu Peringatkan Prabowo Soal Kudeta Sunyi, Soroti Tindakan Kapolri Listyo Sigit