GELORA.ME - Video viral mengenai mantan Presiden RI Jokowi yang menyebut bila lebih dari 100 investor mengantre untuk IKN viral di media sosial.
Netizen menilai bila pernyataan Jokowi langsung berbeda 180 derajat selang 12 hari.
Sebagai informasi, tagar #AdiliJokowi menempati trending topik di X regional Indonesia pada Senin (10/2/2025).
Tagar tersebut trending dan viral usai dicuitkan sebanyak belasan ribu kali.
Netizen, publik figur, hingga pegiat media sosial ramai membahas video lawas Jokowi.
Penyanyi Kunto Aji menyentil perkembangan pembangunan (Ibu Kota Nusantara) serta para investornya.
"Investor pada ngantre. Ada yang punya videonya nggak?" cuit @KuntoAjiW. Pegiat medsos @BosPurwa lantas membalas dengan dua video lawas Jokowi.
"Selisih 12 hari beda omongan! Tega bener Jokowi ngebual," tulis @BosPurwa. Postingan yang dibagikan viral setelah memperoleh 1.500 retweet dan 4.000 tanda suka.
Presiden RI ke-7 sebelumnya mengklaim pada 5 November 2023 bila lebih dari 100 investor antre untuk berinvestasi di IKN.
Para investor itu berasal dari Korea, Singapura, Uni Emirat Arab, dan Jepang.
"Telah datang dari Korea beberapa bulan yang lalu, 30 investor. Dari Jepang kurang lebih 40 investor dan dari Singapura ada 120 investor sudah ke sini. Jauh-jauh mereka ke sini pasti ada kalkulasinya, pasti ada hitung-hitungannya. Kemarin baru saja dari Uni Emirat Arab, juga datang. Setelah datang langsung nemuin saya. Artinya apa? Tertarik! Tapi jangan dari sana dulu, investor dari dalam negeri harus didahulukan," ucap Jokowi.
Selang 12 jari kemudian, Jokowi ditanya oleh awak media terkait perkembangan pembangunan IKN dan kelanjutan investor yang tertarik.
Namun, Jokowi justru berbicara bahwa masih belum ada pembangunan.
Artikel Terkait
Prabowo Kesal Terus Digelendotin Jokowi, Benarkah Hubungan Mereka Retak?
Serakahnomics: Ancaman Penjajahan Gaya Baru yang Wajib Kita Lawan Bersama!
Gaji DPR Cair Seumur Hidup, Prof Faisal Santiago: Ini Bentuk Ketidakadilan!
Jokowi Didesak Tak Ganti Kapolri, Benarkah Upaya Giring Opini Publik untuk Prabowo?