GELORA.ME -Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia seharusnya tidak sekadar memuji Presiden Keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang berhasil melunasi utang ke International Monetary Fund (IMF).
Tapi juga harus bisa memastikan era Presiden Joko Widodo tidak berubah menjadi rezim lintah darat.
Begitu kata Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengomentari ucapan terima kasih Bahlil kepada SBY. Menurutnya, ucapan Bahlil itu memang pantas disampaikan karena fakta berbicara demikian.
"Justru sebaliknya Bahlil juga harus akui, di bawah Jokowi utang numpuk dan kemampuan bayar kecil," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (2/7).
Bahkan, kata Muslim, Bahlil juga harus memastikan agar Jokowi tidak menjadi rezim lintah darat. Yaitu, bergantung pada utang dan memberikan paket kebijakan yang tidak sesuai untuk rakyat Indonesia.
"Kalau utang terus, kemampuan bayar tidak ada atau lemah, ya namanya rezim apa? Lintah darat bukan?" pungkas Muslim.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Reuni Angkatan 80 UGM Dituding Settingan, Jokowi: Kalau Tidak Datang Tentu Ramai
Ternyata Ini Alasan Jokowi Tak Pakai Seragam Reuni Angkatan 1980 Kehutanan UGM
Jokowi Sebut Mulyono Bekerja di PT. Restorasi Ekosistem Indonesia Jambi
Terdakwa Silfester Matutina Harus Dipenjara 1,5 Tahun Berdasarkan Putusan Kasasi, Meskipun Dia Pendukung Berat Jokowi!