GELORA.ME -Pernyataan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, bahwa seluruh pihak, khususnya jajaran menteri, harus senapas dengan Presiden Joko Widodo saat mengambil keputusan mendapat kritikan dari aktivis asal Papua, Natalius Pigai.
Hasto menyebut Proposal Damai Ukraina-Rusia yang diajukan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bukan perintah dari Presiden. Melainkan putusan pribadi Prabowo.
"PDIP dan Pak Hasto pelupa," ucap Natalius Pigai, melalui akun Twitter pribadinya, @NataliusPigai2, Kamis malam (8/6).
Ditambahkan Pigai, Jokowi bahkan pernah mengunjungi Ukraina dan Rusia untuk mencari solusi damai bagi kedua negara.
Sehingga putusan Prabowo mengajukan proposal damai, dinilai Pigai sebagai satu-satunya Menteri yang senapas dengan Jokowi.
Artikel Terkait
Gus Yaqut Diperiksa KPK 8 Jam Soal Korupsi Kuota Haji, Kerugian Negara Rp 1 Triliun
Yaqut Cholil Qoumas Diperiksa KPK Lagi: Fakta Kasus Korupsi Kuota Haji 2024
Kritik Prabowo Soal Wisata Bencana: Sinyal Tegas Konsolidasi Kabinet dan Komunikasi Pemerintah
Said Didu Peringatkan Prabowo Soal Kudeta Sunyi, Soroti Tindakan Kapolri Listyo Sigit